Bir Pletok
Bir? Wah, haram kan nih minum bir! Eh, sabar dulu ya. Jangan salah sangka dulu. Bir plethok bukan seperti bir yang mengandung alcohol. Minuman khas Yogyakarta yang satu ini memiliki sejarah cukup unik. Di masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono VII di tahun 1930-an, Sultan sangat tertarik dengan kebiasaan penjajah Belanda yang mengkonsumsi bir untuk menghangatkan badan. Nah, melihat hal tersebut, Sultan mencoba menciptakan minuman penghangat tubuh namun tanpa kandungan alkohol. Dari situlah tercipta Bir Plethok. Yang terkandung dalam minuman khas Jogja yang satu ini. Minuman ini terbuat dari berbagai jenis rempah seperti kayu secang, kapulaga, pandan, serai, dan juga cengkeh. Semua bahan tersebut direbus dengan tambahan gula batu lalu didinginkan. Setelah dingin, ditambahkan air perasan jeruk nipis kemudian disaring dan disimpan dalam botol. Sebelum dikonsumsi, minuman ini harus dikocok terlebih dahulu hingga berbusa. Karena itulah disebut sebagai Bir Plethok.
Tertarik untuk mencoba minuman khas Yogyakarta tersebut? Langsung aja, berwisata kuliner ke kota Yogyakarta, dan jangan lupa berburu berbagai minuman khasnya ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar